Rabu, 06 Juni 2012

Hadapi gelisah dengan tenang, cerdas, baik, dan jujur.(manusia dan kegelisahan).

Nama : Adhi alwidoyo
Kelas : 4 KA 22
NPM : 1A 111 112

film ini menggambarkan interaksi  Manusia dan Kegelisahan.
Apabila kita mengalami kegelisahan pasti akan memunculkan sugesti yang berlebihan terhadap hidup sehingga memunculkan suatu macam ganggguan psikologis yaitu Paranoid. Sebaiknya kegelisahan itu harus kita hadapi dengan pikiran yang tenang dan tidak gegabah dalam menganbil keputusan.
 Tapi dari setiap kegelisahan selalu berdampak buruk terhadap kita, dan kita tidak perlu melupakan pengalaman itu sendiri dalam menghadapi kegelisahan yang bisa saja muncul kembali. Kegelisahan merupakan sebuah moment dimana kita harus bisa menyikapinya dengan tenang, cerdas, baik, dan jujur. Apabila kita menanggapi kegelisahan itu dengan negatif thinking maka akan berakibat fatal dari keadaaan yang sebelumnya.


Ringkasan cerita:
Film : YES MAN!

Film ini menceritakan seorang pemuda bernama Carl Allen, dia bekerja di bank perkreditan di bagian peminjaman dana. Hidupnya selalu di jalani dengan sepi dan tidak bergairah. Dia mempunyai sahabat tapi tidak satupun yang dia perbuat untuk membahagiakan sahabatnya itu. Sehingga sahabatnya mulai menjauhinya dan mengangap dia sebagai benda mati.

Suatu hari dia bertemu teman SMA, temannya menyarankan dia untuk mengikuti seminar, seminar itu menyarankan untuk setiap peserta untuk menjawab setiap tantangan dengan berkata YES (ya). Dia berbuat seperti itu karena tidak mau terjadi malapetaka karena dia teleh berjanji untuk   Hingga dia membuat kesalahan terhadap tindakannya itu kepada seorang wanita yang menyatakan cintanya. Setelah wanita tersebut tahu bahwa Carl mengikuti seminar yang menyuruhnya untuk menjawab YES (ya) pada setiap pertanyaan yang diajukan. Langsung saat itu juga wanita itu menanyakan apakah di tidak pantas untuk di cintai dan Carl menjawab YES (ya). Wnita itu langsung memutuskan untuk tidak berhubungan lagi dengan Carl.

Carl yang kecewa karena salah menjawab, dia mendatangi motivator yang membawakan training. Untuk menarik ucapannya karena dia tidak ingin seperti itu dan bebas memutuskan apa pun. Motivator tersebut mengatakan sebenarnya tidak ada ikatan janji yang harus dipertanggungjawabkan karena semua keputusan ada di tangan Carl. Dengan kata lain Carl bisa saja menjawab tidak karena semuanya hanya sugesti dia saja bila akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan bila tidak menjawab YES (ya).




Tidak ada komentar:

Posting Komentar